Akuntansi
adalah pencatatan, pengklasifikasian, peringkasan dan
penginterpretasian segala kejadian dan transaksi keuangan untuk
memberikan informasi kepada manajemen dan pihak berkepentingan lain yang
membutuhkan sebagai dasar untuk mengambil keputusan. Sistem akuntansi
adalah masukan atas sistem akuntansi mencangkup dokumen penjualan dan
dokumen lainnya lalu dimasukan ke dalam ringkasan laporan keuangan.
Akuntansi keuangan adalah informasi dan
analisis akuntansi yang ditunjukan bagi pihak-pihak di luar organisasi.
Certified management accountant (CMA) adalah seorang profesional akuntan
yang telah menempuh persyaratan edukasi dan pengalaman tertentu, lulus
ujian kualifikasi di bidang tersebut, dan telah disertifikasi oleh
Institute Of Certified Management Accountants.
Akuntan swasta adalah seorang akuntan
yang bekerja untuk satu perusahaan, agen pemerintah, atau organisasi
nirlaba tertentu. Akuntan publik adalah seorang akuntan yang menyediakan
jasa akuntansi kepada individu atau bisnis atau dasar komisi. Certified
public accountant (CPA) adalah seorang akuntansi yang telah lulus
serangkaian ujian yang diselenggarakan oleh American Institute of
Certified Management Accountants.
Auditing adalah tugas meninjau ulang dan mengevaluasi catatan yang
digunakan untuk menyusun laporan keuangan suatu perusahaan. Certified
internal Auditor (CIA) adalah seorang akuntan yang memiliki gelar
sarjana dan dua tahun pengalaman di auditing internal dan yang telah
lulus ujian yang di selenggarakan oleh Institute of Internal Auditors.
Audit Independen adalah suatu evaluasi dan opini yang netral mengenai
keakuratan laporan keuangan perusahaan.
Akuntansi Pemerintahan dan nirlaba
adalah sistem akuntansi bagi organisasi yang tidak berorientasi laba
tetapi melayani ratepayers, pembayar pajak dan lainnya sesuai dengan
anggaran dasar yang disetujui. Siklus akuntansi adalah prosedur enam
langkah yang timbul di dalam penyusutan dan analisis laporan keuangan
utama.
Persamaan akuntansi dasar
Aset = kewajiban + ekuitas pemilik.
Aset terbagi menjadi tiga kategori sesuai dengan seberapa cepat aset tersebut dikonversi menjadi kas:
1. Aset lancar
2. Aset tetap
3. Aset tak berwujud
Terdapat empat kategori risiko yang utama yaitu :
1. Rasio likuiditas
2. Rasio pengungkit ( utang )
3. Rasio profitabilitas (kinerja)
4. Rasio aktivitas
Aset = kewajiban + ekuitas pemilik.
Aset terbagi menjadi tiga kategori sesuai dengan seberapa cepat aset tersebut dikonversi menjadi kas:
1. Aset lancar
2. Aset tetap
3. Aset tak berwujud
Terdapat empat kategori risiko yang utama yaitu :
1. Rasio likuiditas
2. Rasio pengungkit ( utang )
3. Rasio profitabilitas (kinerja)
4. Rasio aktivitas
Manfaat utama dari analisis rasio bagi perusahaan adalah untuk
menyediakan informasi bagi perusahaan mengenai posisi keuangannya di
area-area penting dibandingkan dengan perusahaan sejenis di industrinya
dan kinerja masa lalunya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar